SATUAN
LAYANAN
BIMBINGAN
KONSELING
Kelas : X A
Semeter :
I/2012-2013
Hari/tanggal : Senin / 12 Maret
2012
Alokasi
waktu : 1x45
menit
Tempat : Ruang kelas X A
Layanan : Layanan Pembelajaran
Bidang :
Bimbingan Belajar
Judul/Spesifikasi
Layanan : Konsentrasi dalam
Belajar
Fungsi
Layanan : Pemahaman
Tujuan
(Khusus)
1.
Siswa dapat memahami cara mudah berkonsentrasi
saat belajar
2.
Siswa dapat memahami pelajaran yang diajarkan
guru dengan mampu berkonsentrasi dengan baik saat belajar
A. Materi : Tips Konsentrasi dalam Belajar (terlampir)
B. Metode : Ceramah, Tanya
jawab, Dinamika Kelompok
C. Kegiatan
Awal : Mengucapkan
salam, memeriksa situasi dan kondisi kelas, memeriksa kehadiran siswa.
Kegiatan Inti:
Eksplorasi:
1. Menginformasikan
materi yang akan dibahas.
2. Menjelaskan
tujuan penyampaian materi.
Elaborasi:
1.
Siswa mengerjakan kuis cara meningkatkan
konsentrasi dalam belajar.
2.
Siswa membacakan hasilnya
Konfirmasi:
1. Guru
Pembimbing memberikan umpan balik terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi dari
berbagai sumber.
2. Guru
memberikan motivasi kepada siswa dalam rangka meningkatkan semangat dalam
proses belajar.
Kegiatan Akhir:
·
Siswa diminta menyampaikan manfaat yang diperoleh
setelah menerima layanan.
·
Pembimbing menyampaikan harapan setelah siswa
menerima materi layanan.
D. Alat dan
Media : LCD, Spidol
E.
Rencana Penilaian dan Tindak Lanjut
Penilaian Proses
Mengamati perhatian, respon dan aktifitas siswa saat
kegiatan layanan berlangsung.
Penilaian Hasil
Pedoman Observasi
No
|
Pedoman
Observasi
|
Keterangan
|
1.
|
Mata atau
pandangan siswa terhadap guru pembimbing saat menjelaskan.
|
Mata
tertuju pada guru pembimbing.
|
2.
|
Antusiasme
siswa terhadap materi.
|
Para
siswa antusias terhadap materi atau permainan yang diberikan.
|
3.
|
Ketenangan
siswa saat memperhatikan materi.
|
Ketenangan
kurang terkontrol karena masih bingung dengan apa yang dijelaskan.
|
4.
|
Respon
siswa tentang pengetahuan yang didapat dari penjelasan materi yang
disampaikan.
|
Respon
atau manfaat hasil yang didapat dari permainan dapat diserap oleh siswa.
|
Ø Laiseg
Memberikan
pertanyaan lisan secara acak untuk mengetahui pemahaman siswa terhadap materi
yang diberikan.
Pertanyaan
lisan:
·
Apa yang diperoleh permainan tadi?
·
Apa yang perlu ditingkatkan dari permainan yang
telah dilaksanakan?
Ø Laijapen
Memantau
perkembangan siswa berkaitan dengan peningkatan dalam proses belajar.
Ø Laijapang
Melakukan
interview pada siswa dalam jangka waktu kurang lebih 1 bulan untuk menilai
peningkatan dalam proses belajar.
Pedoman
interview:
·
Apakah anda sudah dapat berkonsentrasi saat belajar?
·
Bagaimana tingkat konsentrasi anda setelah
mendapat materi konsentrasi?
·
Apa yang membuat anda tidak berkonsentrasi saat
belajar?
F.
Keterkaitan Layanan ini dengan Kegiatan
Pendukung
Himpunan Data.
H. Pendidikan
karakter yang ditanamkan
- Siswa akan dapat belajar untuk memperhatikan orang lain
(mendengarkan)
I. Buku
Sumber :
Internet (Sumber: www.planetmusic.4t.com)
J.
Biaya :
-
Salatiga,
12 Maret 2012
Mengetahui
Kepala Sekolah Perencana Layanan
Steffi Assen
Lampiran
I :
MATERI
LAYANAN
Belajar dengan tekun dan disiplin memang baik. Tapi akan lebih baik kalau
kamu belajar dengan cerdas. Belajar dengan cerdas akan sangat menunjang
keberhasilan studimu. Dalam tips ini diuraikan hal-hal apa saja yang perlu kamu
lakukan agar bisa mulai belajar dengan cerdas dan berhasil.
1. Belajarlah sambil
mendengarkan musik . Berbagai penelitian yang pernah dilakukan menunjukkan adanya hubungan
antara pengaruh musik dengan peningkatan prestasi belajar. Musik membuat kamu
“mengalir’ , dan merangsang pikiran untuk berkosentrasi pada apa yang sedang
kamu pelajari atau kerjakan . Idealnya kamu mendengarkan
musik klasik atau instrumentalia/ musik lembut dengan beat yang santai . Tapi
kalau kamu tidak bisa menikmatinya , putarlah musik kesayanganmu.
2. Ciptakan suasana ruang belajarmu senyaman mungkin supaya kamu betah
berada disana. Kalau memungkinkan , hiasilah dengan
gambar-gambar pilihan atau kata-kata yang bisa memberimu motivasi. Boleh juga
menggantungkan poster idolamu , photo kekasihmu , atau piagam pengahrgaan yang
pernah kamu raih . Perhatikan juga ventilasi udara agar kamu tidak merasa
kepanasan atau kedinginan . Aturlah penerangan agar sesuai dengan keperluanmu ,
tidak terlalu redup dan tidak pula terlalu menyilaukan.
3. Aturlah waktu belajarmu dengan seefisien mungkin . Biasakanlah untuk belajar setiap hari pada jadwal yang telah kamu
tetapkan. Hindari kebiasaan menumpuk tugas yang perlu dikerjakan sampai
menjelang batas akhir waktu yang ditetapkan. Hentikanlah kebiasaan sistem kebut
semalam. Cara belajar seperti itu akan membentuk kamu menjadi pribadi yang
harus ditekan untuk bergerak . Pola ini biasanya akan berlanjut ketika kamu
sudah memasuki dunia kerja dan bisa menghambat peningkatan karirmu kelak.
4. Belajarlah dengan aktif . Jangan puas hanya
menjadi pelajar yang teoritis saja. Hasil belajarmu akan lebih optimal kalau
kamu belajar sambil mempraktekkan apa yang kamu pelajari. Sistem belajar sambil
praktek sudah terbukti berhasil diterapkan dalam banyak pendidikan inormal
seperti kursus bahasa, mengemudi, menjahit dsb. Prinsipnya
berlaku untuk bidang apapun yang kamu pelajari , termasuk belajar bicara
didepan umum , belajar berdansa , berenang dsb.
5. Belajarlah dengan minat yang besar agar kualitas dan hasil belajarmu lebih
optimal. Dengan minat yang tinggi , kamu akan bersemangat
menggali berbagai sumber untuk mendapatkan informasi yang berhubungan dengan
materi yang kamu pelajari. Itulah alasannya mengapa sebaiknya kamu kuliah
dibidang yang benar-benar kamu minati. Kalau kamu sangat menyukai teknik ,
mungkin kamu akan mengalami masalah kalau kamu harus kuliah ekonomi dsb. Tapi
kalau kamu sudah terlanjur salah jurusan, atau berada ditempat yang kurang kamu
sukai maka cobalah unuk menyukainya. Milikilah rasa tanggung jawab terhadap
sesuatu yang telah kamu ambil atau putuskan. Namun terkadang minat juga bisa
muncul dari penyusuaian diri , percayalah tidak ada ilmu yang tak bermanfaat
raihlah segala bidang ilmu , pelajari dengan matang jangan setengah-setengah
hingga bisa didapat suatu kecerdasan multi dimensi.
6. Pelajarilah teknik belajar yang efektif agar kamu bisa belajar dengan
waktu yang relatif singkat tapi dengan hasil yang lebih memuaskan. Sebagai contoh TEKNIK PENYEBARAN WAKTU mengajarkan bahwa lebih baik kamu
belajar 3 x 1 jam daripada 1 x 3 jam.
7. Pelajarilah teknik membaca cepat agar kamu bisa membaca dengan kecepatan
tinggi dan dengan pemahaman yang tinggi pula. Ini adalah kemampuan vital bagi kamu yang hidup diera digital dan
informasi. Dengan daya baca berkecepatan tinggi, syukur-syukur bisa membaca
dengan mata hati pula ,sehingga arus informasi yang deras tidak akan
meneggelamkan kamu , tapi justru melejitkan prestasimu untuk meraih
keberhasilan.
8. Pelajarilah teknik mengingat dengan memanaatkan kata kunci atau kata
akronim. Dengan kemampuan ini daya ingatmu akan dipertajam
sehingga kamu bisa mengingat bahan pelajaran dengan cepat dan akurat. Banyak
teknik mengingat yang sudah teruji praktis yang dapat dipelajari untuk
meningkatkan daya ingat, daya konsentrasi dan memacu potensi belajar.
9. Pelajarilah teknik menulis. Dengan
kemampuan ini kamu tidak akan mengalami kesulitan untuk melakukan kegiatan
tulis-menulis secara sistematis dan mudah dipahami, baik berupa laporan ,
skiripi, artikel dsb. Keahlian menulis sangat diperlukan didunia kerja dan juga
akan memungkinkan kamu untuk menjadi penulis buku , wartawan dsb.
10. Pelajarilah cara berpikir yang logis , rasional dan objektif. Meskipun pikiran kamu lebih hebat dari komputer , mungkin baru sebagian
saja /kecil bagian dari otakmu yang kamu manfaatkan. Berkat jasa para ilmuwan,
sekarang otak kamu bisa dilatih untuk memacu potensimu yang luar biasa sehingga
kamu bisa lebih berprestasi dalam studi dan sukses dalam hidup.
Cara Mudah
berkonsentrasi
·
Melakukan kebiasaan rutin
·
Belajar dilingkungan yang tenang
·
Hindari melamun
·
Pelajari catatan
·
Tunjukan perhatian
didalam kelas
·
Hindari gangguan
·
Beri semangat dan
motivasi diri
·
Disiplin pada waktu
·
Perhatikan kondisi
fisik(istirahat )
|
Hambatan berkonsentrasi
Lingkungan tidak mendukung (berisik,kotor dll)
|
Lampiran
II :
PEDOMAN
PERMAINAN
Ø Permainan yaitu bermain Alat Indra
(mata,hidung,tangan,telinga)
Ketika guru menyebut
satu nama alat indra maka siswa diminta memegang alat indra yang bukan
disebutkan oleh guru.
Pasangan indra dalam permainan yaitu:
Mata --------------Hidung
Hidung------------Mata
Tangan-------------Telinga
Telinga-------------Tangan
Lampiran III :
PESOMAN DISKUSI KELOMPOK
1.
Apa
yang kamu peroleh dari permainan Konsentrasi ( Alat Indra ) ?
2.
Apa
yang membuat kamu bisa berkonsentrasi ?
3.
Apa
yang membuat kamu tidak bisa berkonsentrasi ?
4.
Bagaimana
perasaan mengikuti permainan Konsentrasi ( Alat Indra ) ?
5.
Adakah
kesulitan dari permainan tersebut ( Alat Indra ) ?
Lampiran IV :
PEDOMAN OBSERVASI
ASPEK YANG DI AMATI
|
JUMLAH
|
1.
Siswa yang mengontrol saat materi di sampaikan
|
6
|
2.
Siswa yang bertanya
|
5
|
3.
Siswa yang tidak mampu menjelaskan pedoman permainan
|
2
|
4.
Siswa yang mengikuti permainan
|
10
|
5.
Siswa yang berpatisipasi dalam diskusi kelompok
|
12
|
6.
Kelompok yang mengungkapkan hasil diskusi
|
5
|
7.
Siswa yang belum berhasil salam berkonsentrasi dalam permainan
|
3
|
=============================================================
LAPORAN
PELAKSANAAN
Judul/ Spesifikasi
Layanan : Konsentrasi dalam
Belajar
Kelas : X A SMA Harapan Maju
Waktu Pelaksanaan : 1 x 45 Menit
1.
Proses
Bimbingan klasikal ini di laksanakan di
kelas X A. Bimbingan ini di laksanakan dengan metode permainan, walaupun
sebelum permainan praktikan memberikan sedikit materi tentang konsentrasi
belajar. Dalam pelaksanaan permaianan siswa sangat antusias dan dapat
berinteraksi satu sama lain. Walaupun kelas agak gaduh tapi buat praktikan ini
suasana yang sangat berkesan karena siswa dan praktikan dapat membaur. Siswa
dapat berlatih konsentrasi melalui gambar.
2.
Hasil
Hasil yang di peroleh dari layanan ini
adalah Siswa dapat belajar berkonsentrasi agar dapat optimal. Siswa dapat
menerapkan konsentrasi dalam belajar. Keaktivan siswa di kelas menjadi lebih
terlihat karena melalui metode permainan siswa dapat melepas kebosanan
mendengarkan dalam kelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar